Beberapa Barang Sekunder yang Telah Berubah Menjadi Barang Primer

Semakin lama, peradaban manusia tentu menjadi semakin maju. Kemajuan jaman ini ternyata juga diikuti dengan perubahan tatanan. Teori tentang sandang, pangan, papan mungkin juga bisa dibilang sudah tidak berlaku lagi di kehidupan jaman sekarang karena untuk bisa hidup, seseorang juga tidak cukup hanya bisa makan, berpakaian, dan mempunyai tempat tinggal.

Ada beberapa barang yang dulunya dikategorikan sebagai kebutuhan sekunder, namun sekarang bisa menjadi kebutuhan primer. Apa saja itu?

Handphone (Telepon Ponsel)


Mau coba hidup tanpa ponsel? Haha, satu hari saja mungkin sudah uring-uringan kali ya. Sebenarnya, alasannya bukan kita yang menjadi budak teknologi, namun karena kehidupan yang semakin kompleks dan kita membutuhkan cara komunikasi yang lengkap dan memadai. Coba saja anda menjual mesin cuci second via online lalu dibandingkan dengan berkeliling ke tetangga, mana yang lebih cepat laku? Lalu, kehadiran ponsel jaman sekarang juga sudah dilengkapi fitur-fitur yang bisa dibilang sangat canggih. Lihat saja, mulai dari kalkulator, kamus, bahkan sampai aplikasi perkantoran yang dulunya didominasi oleh komputer, sekarang sudah bisa diakses via ponsel. Dan akhirnya muncul juga perkataan "jaman sekarang tidak punya ponsel? Apa kata dunia?".

Komputer


Yakin anda bisa hidup tanpa komputer atau laptop di sisi anda? Yah, bisa ditebak pekerjaan anda bisa berantakan. Apalagi untuk anda yang bekerja kantoran, komputer tentu sudah menjadi barang wajib yang tidak boleh sampai bermasalah. Meskipun ada ponsel sebagai subtitusi, namun sepertinya kenyamanan mengunakan komputer dan laptop masih di atas telepon seluler, ya, layar yang cukup besar dan kehadiran keyboard serta mouse membuat pekerjaan lebih mudah diselesaikan (contoh gampangnya lebih mudah mana anda menulis artikel, dengan ponsel atau komputer?). Komputer juga bisa menjadi sarana untuk mencari hiburan.

Alat Transportasi (Terutama Sepeda Motor)


Anda siap berjalan kaki atau naik sepeda untuk mencapai tujuan anda? Tidak masalah sih, jika jarak rumah dengan tempat anda beraktivitas tidak jauh, tapi bagaimana kalau jaraknya lebih dari 10 kilometer? Tanpa alat transportasi memadai, anda juga tidak akan bisa beraktivitas dengan nyaman. Memang masih bisa menggunakan transportasi umum, namun bukankah lebih nyaman dan aman menggunakan milik sendiri?

Pulsa


Punya handphone tapi nggak ada pulsanya? Hmm, terdengar sedikit aneh, tapi serius, apa gunanya anda memegang ponsel tanpa ada pulsanya. Bahkan ada juga orang-orang yang lebih memilih beli pulsa 20.000 daripada beli makan. Memang mungkin terdengar berlebihan jika sudah seperti itu. Namun, tanpa kehadiran pulsa, anda tentu tidak bisa melakukan apapun dengan ponsel anda seperti menelepon atau berkirim SMS apalagi beli kuota internet.

Dompet


Jika dibandingkan dengan jaman dulu, tentu saja sekarang masyarakat sudah mengenal bank, asuransi, membership loyalty, dan lain-lain. Tanpa kehadiran dompet (terutama yang dilengkapi dengan tempat kartu), tentu saja anda akan kesulitan mengatur kartu-kartu keanggotaan, KTP, SIM, atau kartu debit dan kredit anda. Bayangkan jika dompet anda ketinggalan atau hilang, apa yang anda lakukan?

Mungkin masih ada barang-barang lain yang belum disebutkan disini (karena keterbatasan pengetahuan saya). Ke depannya, bukan tidak mungkin akan ada barang-barang lain yang dulunya tidak begitu penting namun berubah menjadi vital karena perkembangan jaman lagi. Semoga artikel ini berguna untuk pembaca. Salam dan terima kasih.
Dwinandha Legawa
Dwinandha Legawa Author blog yang lagi sibuk berkelana. Temukan saya di LinkedIn:

Post a Comment for "Beberapa Barang Sekunder yang Telah Berubah Menjadi Barang Primer"